Wednesday, 26 December 2012

Kopi oleh Hajis Salim

Buah kopi dari ladang terbilang
Hasil dari pengisar yang gigih berjuang
Kopi unggul menjadi rebutan
Mengura-ngura yang ketinggalan.

Ini kopi segar sekali
Terasa kesejahteraannya di lubuk hati
Menghadiahkan pemilik segala pati
Menikmatinya terus walau kurang mengerti.

Ini kopi muram menjadi kelam
Airnya saja keruhan berbalam
Khasiatnya sudah hilang di jalanan semalam
Tapi ia akan tetap bersama dalam keadaan.

Itu kopi hasil buatan
Yang wujud di balik celahan
Dengan teknologi penuh kecanggihan
Juga segar dalam serapan.

Kami anak-anak peminum kopi
Galak disorong dengan bekalan
Kopi berkafin merosak pandangan
Kekaburan masih tetap mengenakkan.

Dalam dunia kopi ini
Ikatan manusia sudah tabii
Keluar masuk dalam alam jasad dan rohani
Kita tetap begitu dan begini
Tiada akan ada yang jati walau percaya pada kewujudan diri sendiri.


Hajis Salim

0 comments :

Post a Comment